Warga Keluhkan Belum Terpasang PDAM

Balikpapan – Memasuki masa persidangan ke III Tahun 2022, anggota DPRD Balikpapan Parlindungan Sihotang SE dari Fraksi NasDem menggelar reses di Perum BDS 2 RT.36 Kelurahan Sungai Nangka, Balikpapan Selatan, Minggu (30/10/2022).
Kegiatan reses yang berlangsung menghadirkan Kabag Bagian Hubungan Pelanggan (Kabag Hublang) PDAM Balikpapan, Abdul Ramli, dan Kabag Distribusi Ridha dan seluruh pengurus RT di lingkungan BDS 2. Dan sangat disayangkan dari pihak Dinas Pertanahan Dan Penataan Ruang (DPPR) tidak hadir dalam reses ini
Sebelum mendengarkan aspirasi warga, Parlindungan memaparkan hasil kinerja pembangunan infrastruktur yang bertahap dicapai untuk warga perusahaan BDS dan khususnya warga Balikpapan Selatan.
Dalam reses ini, Parlindungan juga memperkenalkan aplikasi Si dilan untuk warga Balikpapan. Aplikasi yang bertujuan untuk mencatat aspirasi dan keluhan warga agar bisa diakomodir DPRD.
Sejumlah permasalahan yang sama masih dikeluhkan masyarakat, baik terkait infrastruktur jalan, penerangan jalan dan keluhan pemasangan PDAM.
Disampaikan Parlin, kegiatan reses yang dilakukan agar masyarakat dan wakil rakyat tetap bersinergi dalam menjalin komunikasi. Selain itu juga, dari kegiatan reses dirinya dapat menampung berbagai aspirasi yang diinginkan masyarakat di daerah pemilihannya.
Dalam reses kali ini, Parlin juga dapat berdialog secara langsung. Selain itu juga dirinya bisa melihat dan mendengar aspirasi yang mana saja nantinya akan menjadi skala prioritas untuk dikerjakan.
Seperti yang baru saja disampaikan warga, mengenai penyambungan PDAM ke rumah warga, karena selama ini berdasarkan keputusan bersama Pemkot bersama DPRD menyetujuiada swadaya untuk pengadaan pipa distribusi yang ditanggung masyarakat.
” Ada 1206 unit rumah yang direncanakan dipasang PDAM dengan membayar Rp. 3.984.000 diangsur selama 2 tahun. Dalam perjalanan ada yang mempunyai kavlingan lima dijadikan satu, Jadi saat ini ada sisa kuota 250,” ucap Politisi Partai Nasdem seusai Reses.
Parlindungan katakan, sisa kuota ini akan dibicarakan dengan pihak PDAM untuk diusahakan pemasangan. Karena saat ini perkembangan perumahan BDS luar biasa sdh hampir 4000 unit rumah. Sisa kuota ini coba disalurkan kepada kavlingan lain, dan tetap mengangsur sesuai kebijkan PDAM. Saya undang pihak PDAM biar warga bisa langsung tanya dan mendengarkan jawaban PDAM, ” tambahnya. HMS